Deli Serdang |mediatribunsumut.com
2 Korban kecelakaan lalu lintas ( lakalantas ) antara sepeda motor VS truck Trailer tepatnya di jalan Umum Km 12 – 13 Medan – Tebing Tinggi tewas menakutkan atau mengenaskan.
Tepatnya di dekat PT Palma Mitra Industri Dusun VII Desa Bangun Sari Kec. Tanjung Morawa Kab. Deli Serdang pada (29/11/22) sekira pukul 09.40 Wib.
Selamat Ulang Tahun Kabupaten Deli Serdang yang Ke-79Informasi yang dihimpun awak media ini, kejadian antara 1 (satu) unit Sepeda motor Honda Vario BK4876 MAQ Kontra dengan 1 (satu) unit Mobil Barang truck trailer(Kontainer) MITSUBISHI FUSO Peti kemas BK 8702 XF.
Pengendara Sepeda motor Honda Vario BK 4876 MAQ diketahui berinisial Pakpahan (23) terlindas truk kontainer hingga tewas di tempat kejadian perkara ( TKP ) dengan kondisi tubuh terpotong potong dari bagian pinggang ke kaki.
Sedangkan korban yang dibonceng RJ Hutablian ( 22 ) sempat di rawat di RSUD Drs H AMRI TAMBUNAN dan korban beralamat Dusun X Sukarame Desa Pasar Melintang Kec. Lubuk Pakam Kab. Deli Serdang yang mengalami kaki kanan dan kiri putus, bagian perut remuk luka patah tulang dikaki kiri dan meninggal dunia dilokasi kejadian, selanjutnya dibawa ke RSUD Pakam.
Korban diketahui beralamat di Pasar Melintang Dusun XI(11) Desa Pasar Melintang Kec. Lubuk Pakam Kab. Deli Serdang yang bertugas di Asrama Militer Yon Armed 2 Desa Candi Rejo Kec. Biru Biru Kab. Deli Serdang, mengalami luka patah tulang dikaki kiri, luka robek dialat vital, luka memar dibagian kepala, lecet di tangan dan kaki setelah mendapatkan perawatan pertama di RS Mitra Sejati Medan akhirnya meninggal dunia.
Kedua korban terjatuh ke kanan jalan sehingga terlindas ban belakang sebelah kiri Mobil truck trailer(Kontainer) MITSUBISHI FUSO BK 8702 XF yang dikemudikan berinisial MHD, NR, yang datang dari arah Tebing tinggi menuju ke arah Medan.
Hal ini dibenarkan Kasatlantas Polresta Deli Serdang Kompol Nasrul S.Kom, SIK melalui kanit Laka Polresta Deli Serdang Iptu Khairil Anwar.
“Saat ini kasus lakalantas yang terjadi tadi pagi masih dalam penyelidikan kami bang, “terang Kanit kepada media ini saat dikonfirmasi melalui whatsApp.
( Red ).
