Tapsel,
mediatribunsumut.com
Diduga Badan Usaha Milik Desa ( BUMDES ) Tornangge Sipirok Kab Tapanuli Selatan ( Tapsel ) ” gulung tikar” , terkait hal tersebut Camat Sipirok diminta tidak ” cuci tangan”.
Kini BUMDES Tornangge Sipirok tidak beroperasi atau tidak beraktivitas seperti biasa, kantor BUMDES terpau tutupnya.
Demikian dikatakan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Pembela Kemerdekaan Rakyat ( LSM PAKAR ) DPC Tapanuli Selatan ( Tapsel ) provinsi Sumatera Utara ( Sumut ) Ali Tohong Siregar kepada mediatribunsumut.com melalui WhatsApp pada ( 06/05 ).
Tentu ada penyebab, mengapa BUMDES tidak beroperasi, namun sampai saat ini pengurus BUMDES seperti menghilang ditelan bumi, ujarnya.
Sementara Camat Sipirok hingga kini belum dapat diminta penjelasan, diharapkan Camat Sipirok berkenan membagi waktu untuk memberikan penjelasan, karena diyakini Camat mengetahuinya, sebut Tohong.
Karena modal awal BUMDES tersebut bersumber dari dana desa se Kec Sipirok, dengan demikian tanggung jawab Camat Sipirok tidak terlepas, ungkapnya.
Apa lagi para kepala desa ( Kades ) sudah mulai resah pasca tidak beroperasi BUMDES Tornangge, artinya para kades pun turut bertanggungjawab pertanggung jawaban lantaran modal awal dari dana desa ( DD ), tegasnya.
Melalui media ini, diminta kepada Camat Sipirok dan pengurusan BUMDES Tornangge tidak keberatan memberikan penjelasan, tutupnya.
( Tim )