Tapsel, mediatribunsumut.com
Penjelasan masyarakat dengan kepala sekolah ( kepsek ) SDN 101228 Pargarutan soal kehadiran dua guru P3K bertentangan, Dinas Pendidikan ( Disdik ) Tapanuli Selatan ( Tapsel ) diminta untuk mengusutnya.
Kehadiran mengajar dua orang guru P3K inisial SS dan AS di SDN 101228 belakangan ini disoroti masyarakat dan lembaga Swadaya Masyarakat apa lagi setelah penjelasan kepsek yang disinyalir melindungi ke dua guru itu.
Demikian dikatakan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Pembela Kemerdekaan Rakyat ( LSM PAKAR ) DPC Tapsel Ali Tohong Siregar kepada mediatribunsumut.com melalui WhatsApp pada ( 05/09 ).
Dengan bertolak belakangnya penjelasan masyarakat dengan kepala sekolah menjadi sinyal kuat, dua guru P3K itu dilindungi Kepsek, ujarnya.
Kami percaya bahwa penjelasan atau pernyataan masyarakat itu tidak mengada-ada, namun Kepsek patut dicurigai memiliki kepentingan pribadi diatas ketidak hadiran ke dua guru itu, tegas Tohong.
Terkait hal tersebut diminta kepada Kadis Pendidikan berkenan penjelasan apakah Kepsek telah menyampaikan laporan terkait itu, tanya Tohong.
Sebab kami khawatir ada kepentingan pihak tertentu dibalik ketidak hadiran ke dua guru P3K itu, lantaran jumlah peserta didik di sekolah tersebut tidak sampai 100 orang, pada dapodik menunjukkan jumlah peserta didik 2025/2026 94 orang sedang 2024/2025 87 orang dengan jumlah guru 7 orang ditambah tendik 2, tutupnya.
( Tim ).