Medan, mediatribunsumut.com
Seolah olah maling atau pencuri dibiarkan dan dibebaskan beraksi mangsa, warga kelurahan Sei Agul Kec Medan Barat Kota Medan provinsi Sumatera Utara ( Sumut ) resah, celakanya Lurah tak perduli.
Warga setempat tak habis pikir, mengapa Lurah ” diam” saja sementara makin mengganas.
Demikian diungkapkan sejumlah warga kelurahan Sei Agul yang tidak mau disebut jati dirinya dalam pemberitaan ini.
Berulang kali telah dilaporkan ke Kepala Lingkungan ( Kepling ) namun tidak ada respon dari Kepling mau pun pihak kelurahan, katanya.
Identitas maling sudah diketahui, karena terpantau CCTV, direkaman itu jelas malingnya, artinya bukan orang jauh.
Makanya kami selaku warga sangat kecewa tidak ada tindakan dari pihak kelurahan, malah kalau untuk dibuat ronda, warga disuruh kumpulkan uang atau buat iuran untuk membayar jasa ronda, tandasnya.
Bila ada rumah warga yang kosong menjadi sasaran maling, meteran air, pagar rumah digasaknya.
Sekali lagi mengapa pihak kelurahan Sei Agul seolah menonton kesusahan warganya sendiri,ada apa ini, tuturnya kecewa.
( DSMS ).